Seribu Bayangan
Kau masih menduga sehingga kini
andai kubersenda dengan teka teki
seribu bayangan aku gambarkan
masih lagi kau tak mengerti
Sedalamnya lautan tingginya bulan
bisa disentuh dengan pengetahuan
sepahitnya hempedu bisa ditelan
jika itulah penawarnya
Inikan pula perasaan
yang lahir dari jiwa
dan kita sama-sama merasa
denyut kasihnya
Bukan sengaja aku merahsiakan cinta
tapi curiga kaukan tersalah sangka
kerana kita rasa bangga bila dipuja
dan rasa keji bila dihina
Kerana kita menolak segala bencana
dan asyik bergembira dengan nikmatnya
sedangkan semua ini adalah takdirNya
dan kita harus bersyukur sentiasa
Bukannya teka teki gurauan hati
sekadar melindung kasih yang tersembunyi
bukan mudah mencari kasih abadi
dalam terang ia sembunyi
dalam terang ia sembunyi
Kau masih menduga sehingga kini
andai kubersenda dengan teka teki
seribu bayangan aku gambarkan
masih lagi kau tak mengerti
Sedalamnya lautan tingginya bulan
bisa disentuh dengan pengetahuan
sepahitnya hempedu bisa ditelan
jika itulah penawarnya
Inikan pula perasaan
yang lahir dari jiwa
dan kita sama-sama merasa
denyut kasihnya
Bukan sengaja aku merahsiakan cinta
tapi curiga kaukan tersalah sangka
kerana kita rasa bangga bila dipuja
dan rasa keji bila dihina
Kerana kita menolak segala bencana
dan asyik bergembira dengan nikmatnya
sedangkan semua ini adalah takdirNya
dan kita harus bersyukur sentiasa
Bukannya teka teki gurauan hati
sekadar melindung kasih yang tersembunyi
bukan mudah mencari kasih abadi
dalam terang ia sembunyi
dalam terang ia sembunyi
Mengapa lagu ini? Mengapa senikata lagu ini ada di sini? Suka akan lagu ini. Suka dengan lirik lagu ini terutama yang diwarnakan biru. Suka, suka, suka.
Lagu lama nyanyian Kumpulan Damasutra. Lagu ciptaan Awang BPR dan lirik ditulis oleh S. Amin Shahab.
Comments
Post a Comment